NARASI KESEIMBANGAN






Memaknai satu kehidupan harus dipandang dari dua faktor yang perlu sejajar di antara kiri serta kanan, berat serta mudah. Arti dari dua faktor itu ialah sisi dari cycle kesetimbangan.\


Kesimbangan yang utama tetap memberi warna tiap kehidupan di alam sesmesta. Antara Hitam putih, berat serta mudah, dan kebaikan serta terburukan slalu memperoleh bagian yang sejajar. Bila ke-2 faktor itu tidak setimbang maka alami distorsi kemiringan sampai semua akan tumpah.

Antara jumlahnya orang- orang baik dibumi ini juga pasti ada beberapa orang yang jahat, antara kaya tentu ada pula miskinnya, tinggal kita untuk pemeran intinya agar bisa menempatkan kita apa masuk kesalah satu faktor itu.

Kesetimbangan itu bawa kita di dalam satu pilihan, seperti kalimat yang seringkali kita dengar "hidup itu ialah pilihan", hitam putih kehidupan kita itu ada didiri kita masing –masing, tidak semata- semata-mata cuma ada sendirinya, jadi jahatnya kita itu sebab kita yang bawa kita jadi jahat serta untuk merubahnya di dalam kebaikan sisi proses kesadaran diri sendiri untuk kembali lagi.

Begitupun kesetimbangan di antara kaya serta miskin, kayanya orang itu ialah bentuk proses usaha yang keras serta miskinnya seorang itu ialah sisi proses usaha kerasnya menjadi miskin, kerangka kaya serta miskin yang saya tujuan tidak cuma hanya materi tetapi saya berupaya untuk mendeskripsikannya dengan cara luas.

Dalam putaran kutub bumi berefek dalam satu lingkaran kehidupan, kadang kita bisa merasai serta lihat satu re-position, serta membuat satu perkembangan, kita dapat lihat ini hari orang itu baik, serta dalam bauran waktu tiba- datang orang itu dapat jadi jahat, kita dapat lihat ia kaya ini hari serta mendadak ia dapat jadi miskin, di waktu ia sehat tiba- datang dapat jatuh sakit.

Khasnya dari putaran itu ada yang stabil, mereka seperti tidak dipengaruhi dari efek pergerakan itu, mereka tidak beralih justeru pergerakan itu bawa mereka bertambah lebih baik, bertambah kaya,bertambah alim, bertambah sehat, bertambah jahat, serta lebih jelek.

Utama dari situasi, ada bentuk usaha – uapaya dalam menjaga ke-2 faktor itu. Manusia ialah ciptaan Tuhan yang sangat prima, manusia dikasih ruh serta akal. Dengan arah supaya manusia dapat bertahan survive dengan memikir untuk lakukan serta melakukan perbuatan suatu hal dalam satu proses. Serta hebatnya lagi Tuhan memberi Manusia ruangan untuk berhubungan dengan-Nya pada setiap saat, untuk ucapkan rasa sukur atas kesuksesan serta ruangan tempat kita minta pengampunan dan meminta panduan atas apakah yang akan kita usahakan.

Dalam kesempurnaan manusia Tuhan membuat dasar ketentuan hukum lewat agama untuk membentengi ideologi kita dalam memproses proses kehidupan, dan untuk dasar kita untuk melakukan perbuatan serta melakukan tindakan di bumi ini, hukum berikut sebagai keseimbangan atau neraca dalam cycle of live.

Untuk makhluknya yang prima kita dituntut untuk selalu tanpa ada henti-hentinya mengeduk serta cari proses kesempurnaan di dalam diri serta dalam kehidupan kita. Usaha untuk ke arah kesempurnaan itu kadang pahit serta penuh liku, di menuntut satu kepercayaan penuh dalam meraih proses arah, sampai membuat akhir dari satu kesetimbangan kebaikan yang bertambah prima. (NDY-/31/08/17)

Bila kamu mengonsumsi kebab serta meneguk anggur,

Karena itu rasa apakah yang dicecap oleh ke-2 bibirmu ?

Itu air yang diminum oleh si pemimpi.

Nantinya waktu kamu terjaga dari tidurmu..

Diri kamu akan berasa haus, sedang air yang kamu minum dalam mimpi,Tidak memberimu faedah apa saja.

"Dunia ini ibarat mimpi – mimpi orang yang tidur ".(Jalaludin Rumi)

Thought Sharing This 0 Newer Post Older Post Home About the Author
Sora Templates Lorem ipsum dolor sit amet, cotur acing elit. Ut euis eget dolor sit amet congue. Ut vira codo matis. Sed lacia luctus magna ut sodales lorem.

You Might Also Like 0 comments




 

Postingan populer dari blog ini

The ability to recover from setbacks

The weekend catch-up dilemma

Cryptocurrency’s third problem is its predatory culture.